Bangun Telat Saat Junub, Wajib Mandi Sebelum Subuh

Ilustrasi mandi wajib. dok. pixabay.com

Hukum menunda mandi wajib bagi orang junub, boleh tapi ada batasnya agar shalat tetap sah. Wajib tahu! Simak penjelasannya.

KLIK CHANNELKU - Bangun kesiangan saat masih dalam keadaan junub? Wah, ini bukan cuma soal kesiangan biasa, tapi juga soal kewajiban yang nggak bisa ditunda-tunda lagi. Yuk, kita bahas tuntas kenapa mandi wajib itu penting banget sebelum waktu Subuh habis, apalagi kalau kamu baru bangun di ujung waktu shalat!

Apa Itu Junub dan Mandi Wajib?

Junub adalah kondisi seseorang yang terkena hadats besar, biasanya setelah berhubungan suami istri atau mimpi basah. Dalam kondisi ini, tubuh dianggap tidak suci untuk melakukan ibadah tertentu seperti shalat, membaca Al-Qur’an, atau masuk masjid. Nah, untuk kembali suci, wajib banget mandi besar alias mandi junub.

Mandi wajib bukan sekadar bersih-bersih, tapi bagian dari syarat sah ibadah. Jadi, kalau kamu masih junub dan belum mandi, otomatis ibadahmu nggak sah. Serius!

Boleh Nunda Mandi Junub, Tapi...

Tenang, Islam itu fleksibel kok. Dalam beberapa kondisi, seperti cuaca dingin atau lagi hectic banget, kamu boleh menunda mandi junub. Bahkan dalam hadits riwayat Abu Hurairah, beliau sempat menghindari Nabi karena sedang junub dan belum mandi. Tapi Nabi malah bilang, “Orang mukmin itu tidak najis.”

Artinya, junub itu bukan berarti kamu najis secara fisik, tapi kamu tetap wajib mandi sebelum melakukan ibadah. Menurut ulama seperti Ibnu Hajar dan Ibnu Rajab al-Hanbali, menunda mandi junub itu boleh, asal belum mendekati akhir waktu shalat.

Bangun Telat di Akhir Waktu Subuh? Wajib Gercep!

Nah, ini dia poin pentingnya. Kalau kamu bangun tidur dan waktu Subuh udah mepet, kamu nggak boleh lagi menunda mandi junub. Harus langsung gercep mandi, wudhu, dan shalat sebelum waktu habis.

Kenapa? Karena kalau kamu sengaja menunda mandi dan akhirnya nggak shalat Subuh tepat waktu, itu udah masuk kategori dosa. Rasulullah ﷺ bersabda:

“Tidak ada kecerobohan saat tidur, kecerobohan itu terjadi saat orang bangun dari tidur.” (HR Ahmad)

Jadi, selama kamu masih tidur, kamu nggak berdosa. Tapi begitu bangun dan sadar waktu shalat hampir habis, kamu wajib segera bersuci dan shalat. Nggak ada alasan buat nunda lagi.

Risiko Menunda Mandi Wajib

Kalau kamu nekat nunda mandi wajib padahal waktu shalat udah mepet, risikonya bukan cuma ibadah nggak sah, tapi juga bisa berdosa karena lalai. Apalagi kalau sampai waktu shalat terlewat.

Ingat, shalat itu tiang agama. Jangan sampai gara-gara malas mandi, kamu kehilangan kesempatan buat ibadah yang wajib banget.

Tips Biar Nggak Kesiangan Saat Junub

Biar nggak kejadian terus bangun telat dalam keadaan junub, coba deh beberapa tips ini:

• Pasang alarm lebih awal, biar ada waktu buat mandi dan shalat.
• Tidur lebih cepat, apalagi kalau tahu besok harus bangun Subuh.
• Siapkan air hangat malam sebelumnya, kalau kamu tinggal di daerah dingin.
• Jangan tunda mandi kalau sempat malam hari, lebih aman dan tenang.

Jadi kesimpulannya adalah mandi wajib bisa ditunda dalam kondisi tertentu, tapi tetap ada batasannya. Kalau kamu bangun di akhir waktu Subuh dan masih junub, wajib banget langsung mandi dan shalat. Jangan sampai waktu habis dan kamu malah berdosa karena lalai.

Ingat, ibadah itu bukan cuma soal niat, tapi juga soal kesiapan fisik dan waktu. Yuk, jadi muslim yang gercep dan nggak lalai!***

Baca Juga